OASE ISTIMEWA DARI “NEGERI 5 MENARA” YANG BISA BUAT KAMU JADI PECINTA BUKU

Gambar
Buku adalah jendela dunia, begitu kalimat yang sering kita dengar dan banyak digaungkan. Bukankah seru rasanaya saat melihat tumpukan buku yang beragam warnanya dan kita bisa menjelajah dunia dengan jendela-jendela itu. Ya walaupun hanya sekadar mengintip dari bilik jendelanya saja. Walaupun sudah diberikan gambaran kalau buku merupkan jendela dunia tapi kalau kita tidak memiliki kunci jendelanya, atau tidak mengetahui cara membuka jendelanya maka sama saja dasarnya kita gagal menjelajah dunia. Dan tahukah kamu apakah kunci dari jendela itu? Kuncinya adalah membaca. Ya kunci yang simple dan ringan, namun selalu sulit dilakukan dengan ragam alasannya. Membaca itu juga didasarkan pada kebutuhan individu, apa yang sedang benar-benar dibutuhkan untuk tambahan informasi yang sedang dicarinya, berbicara tentang dunia buku dan baca kita kanmenjumpai ragam orang dengan karakter yang berbeda. Ada yang tipe membaca semua buku, tak memiliki kriteria khusus dalam memilih buku, tipe ini sudah t...

Tatapan Sendu pengingat Lalu

Kala senja merah mengibaskan sinarnya
Jatuh terengkuh menelisik kalbu
Kunikmati desiran ombak yg menggulung
Ah masa remaja seperti menghampiriku
Nyatanya aku sudah tak muda bercahaya lagi


Dibalik biasan senja merah kutemukan dikau yang sedang diam termangu
Tatapanmu kelam bagai sendu tak berlabuh
Ku coba dekati objek yang membisu
Ternyata dirimu sang maha rindu
Kucium punggung tangan keriput nan hitam legam


Kulihat secuil senyum berbias diwajahmu
Kudapati sinar wajahmu mulai memancar namun tak sanggup memberi kehangatan
Sapa tak saling mengarah satu
Berjuta cerita indah ingin ku ceritakan padamu
Bagaimana diriku sudah melanglang buana ke negri antah berantah


Namun kerut dahimu tak berubah, cahaya matamu mulai meredup
Perlahan kau tinggalkan aku dengan sejuta ceritaku.
Saat itu aku sadar kau telaah meninggalkanku.
Ah
Desiran ombak selalu saja mengingatkan waktu dulu



______@@
Ada kala rindu merasuk kalbu😢😢 
Dibawah biasan sinar rembulan, 30 oktober 2018

Tertanda dikau sang Maha Guru semoga Allah senantiasa melimpahkan rahmatnya kepadamu, melapangkan setiap kesempitan yang menghimpitmu. Terimakasih ilmu yang telah kau ajarkan kepada diri ini. 
ZI

Ig: hafidzah113

Komentar

Postingan populer dari blog ini

LIKA-LIKU PERJALAN SKINCARE UNTUK KULIT KERING VERSI ASA

PUISI AKSARAMAYA PADA MASANYA

Berani Mengambil Resiko atau Ingin Lari dari Permasalahan?