Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2021

OASE ISTIMEWA DARI “NEGERI 5 MENARA” YANG BISA BUAT KAMU JADI PECINTA BUKU

Gambar
Buku adalah jendela dunia, begitu kalimat yang sering kita dengar dan banyak digaungkan. Bukankah seru rasanaya saat melihat tumpukan buku yang beragam warnanya dan kita bisa menjelajah dunia dengan jendela-jendela itu. Ya walaupun hanya sekadar mengintip dari bilik jendelanya saja. Walaupun sudah diberikan gambaran kalau buku merupkan jendela dunia tapi kalau kita tidak memiliki kunci jendelanya, atau tidak mengetahui cara membuka jendelanya maka sama saja dasarnya kita gagal menjelajah dunia. Dan tahukah kamu apakah kunci dari jendela itu? Kuncinya adalah membaca. Ya kunci yang simple dan ringan, namun selalu sulit dilakukan dengan ragam alasannya. Membaca itu juga didasarkan pada kebutuhan individu, apa yang sedang benar-benar dibutuhkan untuk tambahan informasi yang sedang dicarinya, berbicara tentang dunia buku dan baca kita kanmenjumpai ragam orang dengan karakter yang berbeda. Ada yang tipe membaca semua buku, tak memiliki kriteria khusus dalam memilih buku, tipe ini sudah t...

Berani Mengambil Resiko atau Ingin Lari dari Permasalahan?

Gambar
Masalah demi masalah yang terjadi dalam kehidupan kita tidak lepas dari proses pengambilan keputusan yang ada pada diri kita. Lingkungan sekitar adalah system yang akan merekonstruksi permasalahan itu menjadi sebuah masalah yang besar atau masalah yang kecil.             Lalu pikiran kita akan menjadi kacamata yang menilai apakah permasalan tersebut mampu diselesaikan atau tidak. Pada dasarnya tidak ada permasalahan yang tidak dapat diselesaikan. Karna masalah itu sendiri timbul karna adanya kesenjangan antara ekspektasi dengan hal yang tak terduga kemudian membuat sesuatu yang tampak mulus di depan mata harus tampak berantakan dan membutuhkan penyelesaian untuk merapikannya kembali.             Lalu apakah kita sadar bahwa kitalah sumber dari segala permasalahan itu? Masalah yang terjadi akibat kumpulankeputusan-keputusan yang kita pilih pada masa lampau. Kita yang berdir...